Penjualan OMODA & JAECOO Secara Global Cetak Rekor Baru18 Dec 2025
Penjualan OMODA & JAECOO Secara Global Cetak Rekor Baru18 Dec 2025
Jakarta, Goodcar.id - Penjualan OMODA & JAECOO di industri otomotif global mencapai 43.481 unit.
Secara akumulatif, sejak Januari hingga November 2025, penjualan global OMODA & JAECOO telah melampaui 330.000 unit.
Angka ini mencerminkan pertumbuhan 47 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Kontributor terbesar terhadap performa November datang dari lini kendaraan energi baru (New Energy Vehicle/NEV).
Segmen ini mencatatkan penjualan lebih dari 23.000 unit, atau setara 53 persen dari total penjualan bulanan.
Hybrid J7 SHS Masih Jadi Andalan
Di segmen hybrid, JAECOO J7 SHS kembali menunjukkan dominasinya.
Model ini membukukan penjualan lebih dari 9.400 unit sepanjang November 2025.
JAECOO J5 EV langsung mencuri perhatian dengan penjualan lebih dari 7.600 unit, tumbuh 42 persen dibandingkan bulan sebelumnya.
Pertumbuhan penjualan OMODA & JAECOO juga ditopang oleh distribusi pasar yang semakin merata.
Di Eropa, Inggris mencatatkan penjualan lebih dari 5.100 unit, disusul Italia dengan 1.796 unit. Spanyol dan Polandia turut menjaga tren positif.
Di Asia Tenggara, Thailand mencetak rekor 2.823 unit dan untuk pertama kalinya menempatkan produk listrik JAECOO sebagai pemimpin penjualan EV bulanan.
Sementara itu, Brasil di Amerika Latin tumbuh 45 persen secara bulanan dengan penjualan lebih dari 1.600 unit. Pasar baru seperti Austria, Malaysia, dan Kolombia juga menunjukkan pertumbuhan stabil.
Menanggapi pencapaian global tersebut, Jim Ma, Business Unit Director JAECOO Indonesia, menegaskan bahwa tren ini mencerminkan semakin kuatnya penerimaan konsumen terhadap teknologi yang ditawarkan.
“Pertumbuhan global OMODA & JAECOO pada November menunjukkan respons positif terhadap value dan teknologi kami, khususnya di segmen elektrifikasi. Percepatan ini terlihat jelas di berbagai pasar, termasuk Asia Tenggara,” ujarnya.
Sebagai catatan, perusahaan induk kedua merek ini juga berhasil menembus peringkat ke-233 Fortune Global 500 tahun 2025, dengan total ekspor kumulatif melampaui 5 juta unit, menegaskan skala dan daya saing globalnya.
Lihat Selengkapnya
20 Mobil Terlaris Indonesia November 2025, Listrik China Melejit, Jepang Masih Dipercaya15 Dec 2025
20 Mobil Terlaris Indonesia November 2025, Listrik China Melejit, Jepang Masih Dipercaya15 Dec 2025
Jakrta, Goodcar.id - Data dari GAIKINDO untuk November 2025 menyebutkan jika BYD Atto memimpin daftar mobil terlaris nasional dengan penjualan 8.333 unit.
BYD jelas berhasil memanfaatkan momentum insentif, tren elektrifikasi, dan rasa ingin tahu konsumen.
Namun, jika tren ini dibaca lebih dalam, ceritanya tidak sesederhana “mobil China mengalahkan mobil Jepang”.
Terbukti dari data, setelah BYD Atto 1, pasar justru kembali dikuasai mobil-mobil Jepang yang sudah lama hidup dan tumbuh bersama konsumen Indonesia.
Jepang Masih Pegang Fondasi Pasar
Misalnya, di posisi kedua, Toyota Avanza mencatat 3.912 unit. Disusul Toyota Calya (3.122 unit) dan Toyota Rush (2.597 unit).
Angka-angka ini menunjukkan masyarakat masih belum sepenuhnya percaya EV dan masih memilih merek yang terbukti awet, mudah dirawat, dan punya jaringan luas.
Toyota Kijang Innova Zenix juga tetap kuat dengan 2.508 unit, sementara Innova Reborn membukukan 1.967 unit.
Di segmen bawah, Daihatsu Sigra (2.105 unit) dan Honda Brio (1.839 unit) masih menjadi tulang punggung volume. Ini segmen yang paling sensitif terhadap biaya kepemilikan, dan di sinilah merek Jepang masih unggul telak.
Toyota Agya (1.416 unit) dan Suzuki Fronx (1.412 unit) juga tampil seimbang.
Suzuki Fronx memang pendatang baru, tapi tetap membawa nama besar Jepang yang bisa jadi membuat konsumen lebih tenang saat mengambil keputusan.
Lanjut, Mitsubishi menempatkan Destinator (1.814 unit), Xpander (1.427 unit), dan Xpander Cross (720 unit) di daftar ini.
Tidak ada lonjakan ekstrem, tapi terlihat stabil pada segen ini.
Di segmen big SUV, Toyota Fortuner (917 unit) dan Mitsubishi Pajero Sport (912 unit) kembali beradu tipis.
Selain BYD Atto, hanya Jaecoo J5 EV yang masuk 20 besar dengan 653 unit. Angka ini layak diapresiasi, namun juga menunjukkan bahwa dominasi mobil China masih terbatas.
Konsumen boleh tertarik, tapi kepercayaan jangka panjang belum sepenuhnya terbentuk.
Singkatnya, pasar otomotif Indonesia mulai terbuka pada hal baru, tapi kepercayaan tidak dibangun dalam semalam.
Dan untuk saat ini, faktanya brand-brand Jepang masih memegang kunci kepercayaan itu.
20 Mobil Terlaris di Indonesia November 2025 (Non-Komersial)
BYD ATTO 14 – 8.333 unit
Toyota Avanza – 3.912 unit
Toyota Calya – 3.122 unit
Toyota Rush – 2.597 unit
Toyota Innova Zenix – 2.508 unit
Daihatsu Sigra – 2.105 unit
Toyota Innova – 1.967 unit
Honda Brio – 1.839 unit
Mitsubishi Destinator – 1.814 unit
Mitsubishi Xpander – 1.427 unit
Toyota Agya – 1.416 unit
Suzuki Fronx – 1.412 unit
Daihatsu Terios – 979 unit
Toyota Raize – 938 unit
Toyota Fortuner – 917 unit
Mitsubishi Pajero Sport – 912 unit
Suzuki XL7 – 865 unit
Mitsubishi Xpander Cross – 720 unit
Jaecoo J5 EV – 653 unit
Honda HR-V – 609 unit
Lihat Selengkapnya
Menanti Mobil Terbaik Versi FORWOT Car of The Year 202514 Dec 2025
Menanti Mobil Terbaik Versi FORWOT Car of The Year 202514 Dec 2025
Jakarta, GoodCar.id - Melibatkan lebih dari 50 model kendaraan dari berbagai segmen yang telah resmi dipasarkan di Indonesia, ajang ini akan mempertemukan para peserta untuk bersaing dalam lima kategori utama. Forum Wartawan Otomotif Indonesia (FORWOT) kembali menggelar FORWOT Car of The Year (FCY) 2025, dengan malam penganugerahan yang dijadwalkan berlangsung pada 16 Desember 2025 di Live House, Kemang, Jakarta Selatan. FCY 2025 menjadi bentuk apresiasi jurnalis otomotif terhadap kendaraan-kendaraan terbaik yang dihadirkan pabrikan untuk konsumen Tanah Air. Melalui ajang ini, FORWOT juga berharap dapat mendorong pertumbuhan industri otomotif nasional ke arah yang lebih positif.
“FCY merupakan event flagship tahunan yang bertujuan memilih mobil terbaik dalam periode satu tahun sesuai ketentuan yang berlaku. Proses penjurian dilakukan secara independen oleh puluhan juri yang berasal dari jurnalis otomotif berpengalaman,” ujar Ketua Umum FORWOT, Arie Prasetya.
Pada penyelenggaraan tahun ini, FCY 2025 menghadirkan lima kategori utama, yakni The Best of Internal Combustion Engine (ICE), The Best of Hybrid, The Best of Plug-in Hybrid EV, The Best of EV, serta satu penghargaan tertinggi Best of The Best yang dipilih dari seluruh nominasi. Project Leader FCY 2025, Audi Surya, menjelaskan bahwa proses penjurian diawali dengan pengelompokan kendaraan berdasarkan teknologi powertrain atau sistem penggerak.
“Klasifikasi ini kami lakukan seiring dengan berkembangnya tren kendaraan yang semakin beragam di pasar. Konsumen kini memiliki banyak pilihan sesuai kebutuhan aktivitas mereka, sehingga pembagian berdasarkan teknologi mesin dinilai paling relevan dan mencerminkan kondisi pasar otomotif Indonesia saat ini,” jelas Audi.
Penilaian FCY 2025 mencakup kendaraan-kendaraan baru yang dirilis dalam periode Juli 2024 hingga Juli 2025. Tercatat sebanyak 50 model kendaraan dari puluhan merek otomotif telah memenuhi syarat, yakni telah dipasarkan secara resmi, memiliki harga resmi, serta telah dikirimkan kepada konsumen di Indonesia. Berdasarkan pengelompokan powertrain, nominasi FCY 2025 dibagi ke dalam beberapa kategori.
Kategori Internal Combustion Engine (ICE) :
BAIC BJ30
Chery Tiggo Cross
Ford Everest Sport
GWM Tank 300 Diesel
Hyundai Creta
Hyundai Stargazer Cartenz
Hyundai Venue
Mercedes-Benz G500
Mitsubishi Destinator
Mazda CX-60 Sport
Suzuki Fronx
Toyota Hilux Rangga
Kategori Hybrid dan Mild Hybrid (HEV) :
Honda Accord HEV
Honda HR-V HEV
Honda StepWGN
Kia Carnival Hybrid
Lexus LX700 HEV
Mazda CX-60 Sport
Mercedes-Benz G500
Hyundai Palisade HEV terbaru
Hyundai Tucson HEV terbaru
Nissan Serena e-Power
Nissan X-Trail e-Power
Suzuki Fronx Hybrid
Toyota Alphard HEV
Toyota Camry HEV
Toyota Corolla HEV
Toyota Vellfire HEV
Kategori Plug-in Hybrid EV (PHEV) :
Chery Tiggo 9 CSH
Chery Tiggo 8 CSH
Jaecoo J7 SHS
Jaecoo J8 ARDIS SHS
Lexus NX450h+
Mazda CX-80 PHEV
Volvo XC90 Recharge
Kategori Battery Electric Vehicle (BEV) :
AION Hyptec HT
AION V
Aletra L8
BMW iX
BYD Atto 1
BYD M6
BYD Sealion 7
Chery J6 EV
Denza D9
DFSK Seres E3
Geely EX5
GWM ORA 03
Hyundai Kona EV
JAC N35 EV
Kia EV9
MINI Aceman EV
Polytron G3+
VinFast VF3, VF6, VF7
Volkswagen ID.Buzz
Wuling Mitra EV
Xpeng G6
Xpeng X9
Selain kategori utama, FCY 2025 juga menghadirkan sejumlah penghargaan khusus yang ditujukan bagi kendaraan maupun pabrikan otomotif yang aktif di Indonesia. Penghargaan tersebut meliputi Best Design, Best Value for Money, Best Aftersales, Best Feature, hingga Best Public Relation. Seluruh pemenang akan diumumkan bersamaan pada malam penganugerahan FCY 2025. Ajang FCY 2025 turut didukung oleh berbagai sponsor, antara lain Pertamina Lubricants, ASC, Bridgestone Indonesia, Cargloss, Dyandra Promosindo, Zurich, serta Seven Event. Konsistensi FORWOT dalam menyelenggarakan FCY setiap tahun menjadi kontribusi nyata dalam mendorong perkembangan industri otomotif nasional, sekaligus memberikan referensi yang objektif bagi masyarakat Indonesia dalam memilih kendaraan.
Lihat Selengkapnya
Profil Jim Ma, Nakoda Baru JAECOO Indonesia, Siap Gaspol Ekspansi SUV Premium di 202523 Nov 2025
Profil Jim Ma, Nakoda Baru JAECOO Indonesia, Siap Gaspol Ekspansi SUV Premium di 202523 Nov 2025
Tangerang, Goodcar.id - Brand SUV premium JAECOO resmi melakukan pergantian komando dengan memperkenalkan Jim Ma sebagai Business Unit Director JAECOO Indonesia. Sosok dengan pengalaman panjang di industri otomotif tersebut kini memegang peran penting dalam menjaga momentum pertumbuhan JAECOO di Tanah Air, sekaligus mempersiapkan strategi ekspansi yang lebih agresif untuk tahun depan.
Dengan pengalaman lebih dari 20 tahun di industri otomotif Tiongkok, Jim sudah akrab dengan berbagai inisiatif strategis—mulai dari memperkuat jaringan dealer, meningkatkan kualitas layanan purna jual, hingga membangun standar pengalaman pelanggan yang solid. Rekam jejak ini menjadi modal kuat bagi JAECOO Indonesia untuk terus memperluas jaringan sekaligus mempertajam daya saing di segmen SUV yang semakin panas.
“Perjalanan pelanggan tidak berhenti setelah membeli mobil. Fokus kami adalah memperluas akses ke seluruh lini produk JAECOO, terutama setelah tingginya antusiasme terhadap J5 EV. Kami ingin membangun kepercayaan lewat produk kompetitif, harga terjangkau, dan layanan purna jual yang benar–benar bisa diandalkan,” ujar Jim Ma di GAIKINDO Jakarta Auto Week (GJAW) 2025.
Sejak debut brand pada Januari 2025, momentum JAECOO memang terus menguat. J7 dan J8 lebih dulu hadir di Indonesia melalui IIMS dan GIIAS 2025, disusul peluncuran J5 EV yang membawa desain klasik real SUV, value for money, dan fitur yang relevan untuk kebutuhan harian. Respons pasar pun positif, termasuk untuk model lain seperti J8 SHS ARDIS dan J7, baik versi hybrid maupun bensin. Portofolio yang lengkap membuat JAECOO semakin menonjol sebagai pemain baru yang cepat mencuri perhatian.
Memasuki 2026, JAECOO memasang target ambisius: memperluas jaringan dealer hingga 80 lokasi di seluruh Indonesia. Ekspansi ini dirancang agar pelanggan lebih mudah mengakses layanan purna jual, suku cadang, hingga dukungan teknis profesional. Selain membangun jaringan, JAECOO juga memperkuat standar operasional, meningkatkan kompetensi teknisi, dan mengintegrasikan proses digital untuk memastikan pengalaman pelanggan tetap konsisten dengan standar global.
Fokus ke Jaringan dan Peningkatan Layanan
Jim Ma menegaskan bahwa perluasan jaringan dan peningkatan layanan akan menjadi fokus utamanya. “Tahun depan, kami menargetkan 80 dealer JAECOO hadir di Indonesia. Kami ingin memastikan pelanggan bisa mengakses produk terbaik, layanan perawatan, dan suku cadang di lebih banyak kota besar,” jelasnya.
JAECOO di GAIKINDO Jakarta Auto Week (GJAW) 2025
Sebagai bentuk komitmen terhadap pasar Indonesia, JAECOO turut ambil bagian di GJAW 2025. Untuk pertama kalinya, brand ini hadir dengan membawa formasi lengkap di Hall 8 ICE BSD, mulai dari J5 EV, J7 SHS, hingga J8 SHS ARDIS.
Pengunjung bisa melihat langsung seluruh model, menjajal unit di area test drive, sekaligus menikmati berbagai penawaran eksklusif selama pameran berlangsung. JAECOO mengajak pengunjung untuk mampir ke booth mereka pada 21–30 November 2025 dan merasakan langsung pengalaman SUV premium yang mereka tawarkan.
Dengan kepemimpinan baru dan strategi yang lebih tajam, Profil Jim Ma menjadi bagian penting dari perjalanan JAECOO di Indonesia—sebuah langkah awal menuju ekspansi yang semakin agresif di 2026.
Lihat Selengkapnya
Goodfriends bisa bertanya lebih jauh tentang ketersediaan unit, promo & benefit menarik, negosiasi harga ataupun simulasi kredit yang sesuai dengan kebutuhan Anda.